Pengaruh Hujan Asam Terhadap Kehidupan
Oleh Nahra Syafira Oktaviani
1606685265
Subtema : Hujan Asam
Pada
saat ini bumi dalam kondisi berbahaya banyak sekali gas rumah kaca yang
menyebabkan global warming dan gas yang menyebabkan lapisan ozon semakin
menipis. Hal tersebut dikarenakan saat ini banyak sekali kendaraan bermotor
yang setiap saat mengeluarkan gas emisi karbon berbahaya seperti CO, CO2, SO2,
NO, dan NO2.
Limbah
pabrik yang tidak terkendali pun membuat atmosfer pekat dengan asap polusi. Hal
tersebut tentu saja menimbulkan banyak masalah di permukaan bumi dari
meningkatnya suhu bumi, kekeringan, timbulnya berbagai penyakit hingga
menyebabkan hujan asam.
Apa
yang kita ketahui tentang hujan asam? Apakah hanya hujan yang berasa asam?
Tentu kita penasaran apa itu hujan asam dan apa yang menyebabkan hujan asam itu
terjadi. Hujan asam adalah peristiwa alam yang dapat membahahayakan manusia,
hewan, tanaman, dan juga merusak infrastruktur bangunan.
Hujan
asam adalah air hujan yang mempunyai pH dibawah 5,6. Karena sifatnya asam maka
hujan asam bersifat korosif dan merusak.
Hujan
asam dapat terjadi karena gas polutan seperti karbon dioksida, sulfur dioksida,
dan nitrogen dioksida dilepaskan ke atmosfer dalam bentuk asap knalpot kemudian
asap knalpot tersebut berinteraksi dengan hujan sehingga hujan yang turun
mengandung bahan kimia yang bersifat asam.
Senyawa
dalam hujan asam seperti SO2 merupakan gas tidak berwarna yang dilepaskan
sebagai produk sampingan ketika bahan bakar fosil yang mengandung sulfur
dibakar.
Hal tersebut dapat terjadi karena proses industri
seperti pengolahan minyak mentah, pabrik, dan industri besi dan baja. Secara
keseluruhan, gas emisi pembakaran industri dan asap transportasi kendaraan
bermotor menjadi penyebab utama atas emisi sulfur dioksida di atmosfer . Ketika
sulfur dioksida bereaksi dengan kelembaban atmosfer terjadi oksidasi yang
membentuk ion sulfat.
SO2 (g) + O2 (g) SO3 (g)
Ion-ion sulfat kemudian
bergabung dengan atom hidrogen dari atmosfer kemudian membentuk asam sulfat.
SO3 (g) + H2 O (l) H2SO4
(aq)
Nitrogen
oksida yang dilepaskan ke udara juga menjadi penyebab utama hujan asam.
Industri yang melibatkan suhu yang sangat tinggi seperti industri pupuk kimia
dan asap kendaraan berrmotor menjadi penyebab utamanya. Ketika bereaksi dengan
atmosfer nitrogen oksida juga mengalami reaksi oksidasi yang membentuk asam
nitrat.
NO2 (g) + H2O (l) HNO3
(aq) + HNO2 (aq)
Penyebab hujan asam berasal
dari alam dan juga manusia. Penyebab hujan asam yang berasal dari aktivitas
manusia seperti dari asap kendaraan bermotor,asap hasil limbah pabrik, asap
dari pembangkit listrik yang menggunakan batubara. Penyebab yang berasal dari
alam seperti aktivitas gunung berapi yang mengeluarkan asap seperti belerang,
proses biologis yang terjadi di danau, laut, dan tanah. Dan penyebab utama dari
hujan asam adalah akibat aktivitas manusia.
Proses terjadinya hujan asam dari aktivitas manusia
berawal dari asap kendaraan atau asap pabrik yang mengandung zat belerang dan
gas nitrogen yang nantinya akan bereaksi dengan oksigen yang berada di udara.
Reaksi tersebut menghasilkan nitrogen oksidan dan sulfur dioksida. Zat tersebut
akan terbawa ke atmosfer yang akan bereaksi lagi dengan titik air di awan.
Reaksi tesebut menghasilkan asam nitrat dan asam sulfat. Kedua jenis zat asam
tersebut sangat mudah bercampur dan larut dengan air hujan. Sehingga air hujan
yang jatuh ke permukaan bumi sudah memiliki pH yang rendah atau bersifat asam.
Dampak yang ditimbulkan akibat hujan asam tersebut sangat
banyak untuk pertanian hujan asam menyebabkan tingkat kesuburan tanah menurun
akibat kandungan asam berlebih yang menyebabkan tanaman tidak dapat berkembang
dengan baik hujan asam juga dapat merusak tanaman dengan membuat tanaman
menjadi layu dan mati . Proses fotosintesis tumbuhan juga terganggu akibat
hujan asam sehingga tumbuhan banyak yang mati dan pertumbuhannya terhambat.
Dalam
ekosistem hujan asam menyebabkan kematian hewan dan terlambatnya pertumbuhan
hewan. Hewan di alam meminum air yang asam sehingga merusak pencernaan dan akan
menyebabkan kanker pada hewan. Jika air sudah terkontaminasi asam maka dapat
menimbulkan banyak masalah jika diminum oleh hewan atau manusia karena dapat
menyebabkan berbagaipenyakit seperti diare, alergi, bahkan kanker.
Air
danau yang semakin asam karena hujan asam dapat menyebabkan hewan yang hidup di
danau seperti ikan, katak, dan hewan lainnya dapat mati karena tidak dapat
bertahan hidup di kondisi air yang bersifat asam. Hal tersebut tentu dapat
menganggu keseimbangan ekosistem.
Hujan asam juga dapat menyebabkan korosi
berbagai logam khususnya besi, tembaga dan logam yang mudah korosif lainnya hal
tersebut menyebabkan jembatan yang terbuat dari logam mudah karatan dan rapuh
yang dapat menyebabkan jembatan tersebut roboh. Kendaraan bermotor yang terbuat
dari logam juga dapat berkarat akibat hujan asam dan menyebabkan kendaraan
bermotor mudah rusak.
Efek
langsung hujan asam terhadap kesehatan sebenarnya tidak ada. Namun, partikel
yang dihasilkan hujan asam seperti sulfur dioksida dan nitrogen dioksida berdampak
negative bagi kesehatan. Penelitian membuktikan adanya hubungan antara
peningkatan kadar senyawa ini dengan kematian dini akibat gangguan jantung dan
paru-paru. Asma dan bronchitis juga diduga dipacu oleh kadar senyawa ini yang
tinggi di udara. Kalangan yang sensitif terhadap udara ini adalah anak-anak dan
orang tua yang aktif di luar ruangan dan memiliki gangguan paru-paru dan
jantung.
Banyak
sekali hal negatif yang ditimbulkan oleh hujan asam maka dari itu kita harus
meminimalisir terjadinya hujan asam dengan cara mengurangi pemakaian kendaraan
bermotor dengan berjalan kaki, bersepeda, atau menggunakan kendaraan umum untuk
mengurangi gas polutan di udara penyebab hujan asam. Kita juga harus melakukan
penghijaun dengan gerakan Go Green agar tumbuhan dapat menyerap gas polutan di
udara agar meminimalisir terjadinya gangguan kesehatan seperti asma dan
gangguan jantung.
Referensi :